Manyala.co – Komandan Tim Pegasus Resmob Polres Jeneponto, Aiptu Abd. Rasyad membantah keras terkait beredarnya informasi yang beredar di sosial media tentang pemberitaan bertajuk “Pengguna Tembakau Sintetis Mengaku Bebas Usai Bayar Rp15 Juta ke Oknum Polisi Polres Jeneponto”, Jum’at (18/04/2025).
Menurut Aiptu Abd. Rasyad, tudingan yang disampaikan oleh IR tidak benar. Apalagi tanpa di dasari bukti-bukti.
” Jangan sampai orang yang mencoba merusak nama baik saya. Makanya saya mau tahu siapa orang itu, siapa yang dia temani komunikasi dan siapa yang dia kasi uang,” ujarnya.
Akibat informasi tersebut, Aiptu Abd Rasyad merasa dirugikan oleh pihak-pihak yang tak bertanggungjawab.
Mengingat kata Dia, banyak oknum-oknum tertentu mengklaim nama Resmob Pegasus ditengah-tengah Masyarakat.
“Ada yang jual nama ku bahwa saya yang terima uang sama IR itu bahwa dia kirim melalui rek. Yang saya mau tahu siapa na kirimi rek dan siapa yang ditemani komunikasi,”tegasnya.
Olehnya itu, ia berharap agar nama baiknya segera dipulihkan. Terutama nama baik dari Institusi Kepolisian.
“Saya berharap agar nama baik saya dipulihkan jika hal itu tidak benar adanya,” tutupnya. (istimewa)