Beranda / Ramadan / PMI Makassar Maksimalkan Donor Darah di Ramadan: Gerai Masjid hingga Safari Keliling

PMI Makassar Maksimalkan Donor Darah di Ramadan: Gerai Masjid hingga Safari Keliling

Kantor UTD Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar
Banner Manyala

Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar kembali menggerakkan relawan Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) untuk memastikan ketersediaan stok darah tetap aman selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Langkah ini menjadi upaya strategis dalam mengantisipasi meningkatnya kebutuhan darah di Kota Makassar, yang juga melayani pasien dari luar daerah.

“Saya kira selama Ramadhan tiga tahun terakhir, Alhamdulillah kesiapan relawan-relawan donor PMI kecamatan dan kesiapan relawan-relawan donor dengan PMI kecamatan Sibat sangat membantu,” kata Wakil Ketua UTD PMI Kota Makassar Khudri Arsyad di Makassar, Sabtu, dilansir ANTARA.

Tim Sibat di Semua Kecamatan

Menurutnya, saat ini PMI telah memiliki tim Sibat di semua kecamatan, yang berkoordinasi dengan PMI kecamatan untuk menyusun jadwal donor darah di berbagai masjid. Inisiatif ini diharapkan dapat menekan potensi kekurangan stok darah, terutama di tengah meningkatnya kebutuhan akibat banyaknya rumah sakit rujukan di Makassar.

Nathalie Holscher Siap Terbang ke Sidrap: Saya Datang untuk Minta Maaf

Diketahui, rata-rata kebutuhan darah di Makassar mencapai 200 hingga 350 kantong per hari. Dengan 54 rumah sakit yang juga melayani pasien dari luar kota, kebutuhan akan stok darah ini menjadi tantangan yang harus diantisipasi dengan baik.

Salah satu inisiatif utama adalah pembukaan gerai donor darah di pelataran Masjid Al-Markaz Al-Islami, masjid terbesar di Kawasan Timur Indonesia. Gerai ini beroperasi mulai pukul 17.00 hingga 22.00 WITA, memberikan kesempatan bagi jamaah untuk mendonorkan darah setelah berbuka puasa atau setelah shalat tarawih.

Selain itu, PMI Makassar mengadakan safari donor darah keliling di berbagai tempat umum dan tempat ibadah di Kota Makassar. Pendekatan jemput bola ini dirancang untuk menjangkau lebih banyak pendonor potensial dan memastikan ketersediaan stok darah yang memadai selama Ramadan.

Tubuh Tetap Sehat dengan Mendonorkan Darah

Di sisi lain, bagi para pendonor, donor darah bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan. Muhammad Nurdin, seorang pendonor tetap yang juga anggota tim Sibat, mengaku tetap merasa bugar meski usianya telah menginjak 70 tahun.

Kronologi Bripka AI Digerebek Pasangan Saat Berduaan dengan Istri Orang di Gowa

Berita Terbaru

01

Borneo FC vs PSM Makassar Berakhir Imbang 1-1, Keduanya Gagal Tembus Empat Besar

02

Ridwan Kamil laporkan Lisa Mariana ke Bareskrim Polri

03

Nathalie Holscher Siap Terbang ke Sidrap: Saya Datang untuk Minta Maaf

04

Kronologi Bripka AI Digerebek Pasangan Saat Berduaan dengan Istri Orang di Gowa

05

Paula Verhoeven: Saya Manusia Biasa, Bukan Istri Sempurna

Topik Populer

Opini

Lifestyle

Manyala Today

Video

Fun Fact