Manyala.co – Setelah lebih dari lima dekade, publik akhirnya dikejutkan oleh pengakuan seorang wanita berinisial “B” yang mengklaim sebagai putri dari Freddie Mercury, sang vokalis legendaris band Queen. Kabar mengejutkan ini mencuat melalui buku biografi terbaru Love, Freddie: Freddie Mercury’s Secret Life and Love karya penulis musik ternama, Lesley-Ann Jones.
Jones, yang selama bertahun-tahun dikenal karena menulis biografi musisi dunia, awalnya meragukan klaim “B”. Namun, setelah menjalin kerja sama intens selama tiga setengah tahun tanpa tuntutan finansial atau publisitas dari pihak “B”, keraguan itu mulai memudar.
“Naluri saya awalnya curiga. Tapi dia bukan orang yang mencari perhatian, popularitas, apalagi uang,” ujar Jones. “Saya sudah pernah bertemu dengan banyak pengkhayal. Mereka biasanya mencari ketenaran instan. Tapi ‘B’ justru sebaliknya.”
Membuka Kisah Lewat Jurnal Pribadi Sang Legenda
Yang membuat pengakuan ini semakin meyakinkan adalah keberadaan 17 volume jurnal pribadi milik Freddie Mercury yang disimpan “B”. Jurnal-jurnal ini ditulis tangan langsung oleh Mercury dan mencatat secara kronologis perjalanannya selama bertahun-tahun, termasuk momen ketika ia pertama kali mengetahui bahwa pasangannya saat itu sedang mengandung anak mereka.
Catatan pertama dimulai pada 20 Juni 1976, bertepatan dua hari setelah peluncuran lagu “You’re My Best Friend” dari album A Night at the Opera. Tulisan terakhir ditorehkan pada 31 Juli 1991, beberapa bulan sebelum Freddie meninggal dunia akibat komplikasi terkait AIDS pada 24 November 1991 di usia 45 tahun.
Menariknya, menurut pengakuan “B”, Mercury memintanya untuk tidak membaca bagian-bagian tertentu dari jurnal tersebut terutama yang bersifat lebih pribadi hingga ia berusia 25 tahun.
Mengapa Baru Sekarang Muncul ke Publik?
Alasan “B” baru mengungkap jati dirinya sekarang adalah karena kebutuhan untuk meluruskan banyak informasi keliru dan spekulasi publik terkait kehidupan sang ayah. Ia merasa saat ini adalah waktu yang tepat untuk menyampaikan kebenaran, dan keputusannya murni berasal dari keinginannya sendiri, bukan paksaan pihak mana pun.
“Mereka yang tahu tentang keberadaanku telah menjaga rahasia ini demi menghormati Freddie,” tulisnya dalam sebuah surat yang disertakan dalam buku biografi.
“Saya memutuskan untuk mengungkapkan identitas ini di usia paruh baya, karena saya merasa inilah saatnya. Tidak ada yang memaksa saya.”
Jones menambahkan bahwa “B” hidup berkecukupan berkat warisan dari ayah tirinya dan Mercury, meskipun kedua sumber warisan itu dikelola secara terpisah dan tak mudah dilacak publik.
Buku Akan Dirilis pada Ulang Tahun Freddie
Buku Love, Freddie yang memuat kisah lengkap mengenai kehidupan rahasia Freddie Mercury serta peran “B” di dalamnya dijadwalkan akan diterbitkan pada 5 September, tanggal yang sama dengan hari kelahiran Mercury. Buku ini diprediksi akan menjadi salah satu karya paling kontroversial dan sekaligus paling mengungkap sisi manusiawi dari ikon musik rock dunia tersebut.