Manyala.co – Sebulan yang lalu, Polres Luwu Timur melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat). Dari hasil operasi tersebut, sejumlah agen judi togel manual berhasil diamankan. Tapi Ironis nya Bandar masih bebas berkeliaran, seperti salah satu bandar yang berinisial B diduga seolah-olah kebal hukum.
Sehingga beberapa aktivis putra daerah asal Burau Luwu Timur menyayangkan Serta melayangkan mosi tidak percaya terhadap penegak hukum di Luwu Timur, menurut kami ini ada tendensi Tebang pilih.
Perlakuan Ini tidak adil Menurut salah satu Mantan Aktivis nasional PB HMI, Irzan ia menyayangkan adanya tebang pilih dalam penegakan hukum,
“Ini kampung saya, kita semua tdk ada yg menginginkan adanya judi togel, selain bertentangan dgn hukum juga agama Melarangnya,” ujar Irzan.
Hanya saja Judi togel dan sabung ayam masih menjadi bulan bulanan, “Jika ingin menegakkan hukum, maka tegakkanlah seadil-adilnya tanpa pandang bulu,” ujar pria yang dikenal gemar olahraga tinju ini.
“Oleh karena itu, kami sebagai warga dan aktivis Luwu Timur mendesak Polres Lutim agar segera menangkap para bandar yang notabene menjadi otak intelektual maraknya judi togel, yang dapat merusak masa depan generasi muda di Luwu Timur,” tutup pria yang akrab disapa Kang Deden ini.