PSIM Yogyakarta berhasil menjuarai Liga 2 musim 2024/2025 setelah mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-1 dalam laga final yang berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta, pada Rabu, 26 Februari 2025. Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi di tengah hujan yang mengguyur stadion.
PSIM Yogyakarta membuka keunggulan pada menit ke-9 melalui gol yang dicetak oleh Rafinha. Hingga babak pertama usai, skor tetap 1-0 untuk keunggulan PSIM.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara FC berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Felipe Ryan Alves pada menit ke-72. Skor imbang 1-1 bertahan hingga waktu normal berakhir, memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di babak tambahan, PSIM kembali memimpin melalui gol Rcken Tampubolon pada menit ke-96. Gol ini memastikan kemenangan PSIM Yogyakarta dengan skor akhir 2-1, sekaligus mengantarkan mereka meraih gelar juara Liga 2.
Pelatih Bhayangkara FC, Hanim Sugiarto, dengan sportif mengucapkan selamat kepada PSIM atas keberhasilan mereka. “Kami sampaikan, selamat kepada PSIM yang sudah meraih gelar juara Liga 2,” ujar Hanim.
Kemenangan ini menandai akhir penantian panjang PSIM Yogyakarta untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1, setelah 18 tahun absen.
Perjalanan menuju final tidaklah mudah. PSIM harus menghadapi berbagai tantangan, termasuk perubahan lokasi pertandingan final yang awalnya direncanakan di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, namun dipindahkan ke Stadion Manahan, Surakarta, karena adanya acara lain di stadion tersebut.
Dengan kemenangan ini, PSIM Yogyakarta tidak hanya memastikan promosi ke Liga 1 musim depan, tetapi juga menorehkan prestasi gemilang sebagai juara Liga 2 musim 2024/2025.