Scroll ke bawah untuk membaca berita
Beranda / Lifestyle / 5 Film Bertema Pendidikan yang Sarat Makna dan Layak Ditonton

5 Film Bertema Pendidikan yang Sarat Makna dan Layak Ditonton

5 Film Bertema Pendidikan yang Sarat Makna dan Layak Ditonton
5 Film Bertema Pendidikan yang Sarat Makna dan Layak Ditonton.

Manyala.co – Di tengah gempuran film hiburan yang penuh aksi, romansa, atau fiksi fantasi, ada sederet film yang justru mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan pembentukan karakter melalui dunia pendidikan. Film-film bertema pendidikan ini bukan hanya menggugah hati, tapi juga mengajak penonton merenung: apa sebenarnya tujuan dari proses belajar itu?

Berikut ini lima rekomendasi film bertema pendidikan yang layak untuk disaksikan oleh siapa saja, baik pelajar, guru, maupun orang tua.

1. Taare Zameen Par (2007) – Anak yang Tak Dilihat Dunia

Film ini membawa penonton menyelami dunia Ishaan, seorang anak dengan disleksia yang kerap dianggap pemalas dan bodoh. Ia dihukum dan dikucilkan karena dianggap tidak mampu mengikuti pelajaran. Semua berubah saat ia bertemu dengan guru seni bernama Ram Shankar, yang memahami bahwa cara belajar setiap anak tidak sama.

Melalui pendekatan yang empatik dan penuh kasih, Ram membuka potensi tersembunyi Ishaan. Film ini mengajarkan bahwa pendidikan sejati bukan tentang menyamaratakan, melainkan menyadari keunikan tiap individu. “Setiap anak itu istimewa,” adalah pesan utama yang dibawa film ini — menyentuh dan menggugah siapa pun yang menontonnya.

Squid Game Season 3 Tayang Hari Ini: Ini Link Resmi Netflix untuk Menonton Secara Legal

2. Dead Poets Society (1989) – Menyalakan Api dalam Jiwa Siswa

Diperankan secara mengesankan oleh Robin Williams, karakter Mr. Keating menjadi simbol guru idealis yang menantang sistem pendidikan konservatif di sekolah elite. Ia mengajak murid-muridnya untuk melihat puisi sebagai napas kehidupan, bukan sekadar materi pelajaran.

Lewat kalimat legendaris “Carpe Diem – Rebutlah hari ini”, film ini menunjukkan bagaimana seorang guru bisa membuka cakrawala berpikir murid-muridnya. Lebih dari itu, ia menginspirasi mereka untuk hidup dengan makna dan keberanian.

3. Laskar Pelangi (2008) – Harapan dari Belitung

Dari Indonesia, hadir kisah nyata anak-anak di pelosok Belitung yang berjuang menuntut ilmu meski di tengah keterbatasan. Sekolah mereka nyaris roboh, fasilitas minim, namun semangat belajar tak pernah surut. Dengan bimbingan dua guru penuh dedikasi, anak-anak ini membuktikan bahwa semangat belajar tak bergantung pada fasilitas.

Menembus Karier Profesional di Jepang: Tantangan, Peluang, dan Strategi bagi Talenta Indonesia

Film garapan Riri Riza ini tidak hanya menampilkan keindahan alam dan budaya lokal, tapi juga menjadi refleksi tentang pentingnya akses pendidikan yang merata dan penghargaan terhadap guru-guru di pelosok negeri.

4. Freedom Writers (2007) – Memutus Rantai Kekerasan Lewat Kata

Erin Gruwell, seorang guru muda, datang ke sekolah dengan reputasi buruk di Long Beach, AS. Siswa-siswanya berasal dari latar belakang penuh kekerasan dan diskriminasi. Namun, Erin percaya bahwa setiap anak punya potensi yang bisa dibangkitkan.

Melalui penulisan jurnal harian, siswa-siswa itu mulai membagikan kisah hidup mereka — sebagian besar penuh trauma. Film ini menunjukkan bagaimana empati dan pendidikan bisa menjadi alat untuk menyembuhkan luka sosial dan membuka peluang hidup yang baru.

5. The Ron Clark Story (2006) – Mengajar dengan Hati di Tempat yang Sulit

Lonjakan Kasus HIV di Kalangan Remaja: Tantangan dan Langkah Strategis Penanggulangan

Ron Clark meninggalkan kenyamanan kampung halamannya dan memilih mengajar di Harlem, wilayah yang dikenal dengan catatan akademik yang rendah. Menghadapi anak-anak dengan latar belakang sulit, ia tidak menyerah. Dengan metode yang inovatif dan semangat pantang menyerah, Ron mengubah cara murid-muridnya memandang belajar.

Film ini menjadi bukti bahwa keberhasilan pendidikan tak ditentukan oleh letak geografis, tapi oleh kepercayaan dan hubungan antara guru dan murid. Di tangan guru yang percaya, anak-anak yang terlupakan bisa menemukan arah.

Banner Manyala

Topik Populer

Berita Terpopuler

Kolom

Olahraga

23 Nama Pemain Timnas Putri Indonesia Siap Berlaga di Kualifikasi Piala Asia 2026, Empat Naturalisasi Perkuat Skuad

Turnamen Minisoccer Pemkot Makassar Resmi Bergulir, Sekda: Ajang Regenerasi Atlet Muda

Timnas Indonesia Hadapi Ujian Berat di Ronde 4, Panaskan Mesin Lawan Lebanon dan Kuwait

Indosiar Tayangkan Langsung Piala Presiden 2025: Jadwal Lengkap dan Rangkaian Turnamen

Indonesia Kalah dari Bahrain, Langkah Sulit di Perempat Final AVC Nations Cup 2025 Menanti

Indonesia Hadapi Bahrain Malam Ini di AVC Nations Cup 2025, Laga Penentu Juara Grup A

Indonesia Gagal ke Final Piala AFF U19 Putri 2025, Siap Rebut Peringkat Ketiga Lawan Myanmar

Bernardo Tavares Nilai Musim PSM Makassar Penuh Tantangan tapi Luar Biasa

Timnas Indonesia Tembus Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pot 3 Siap Hadapi Lawan Berat

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Lolos ke Ronde 4, Drawing Digelar 17 Juli

Kabar 37 Pemain Argentina Berdarah Malaysia Jadi Sorotan, FAM Didesak Buka Data Keturunan

Garuda Dibungkam Samurai Biru 0-6, Indonesia Tetap Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Putri Indonesia Hadapi Tantangan Berat di Grup A ASEAN Women’s Championship 2025

Jadwal Lengkap Laga Jepang vs Timnas Indonesia: Kapan Main dan Disiarkan di TV Mana?

Bukan Lamine Yamal, Cristiano Ronaldo Jagokan Dua Pemain PSG untuk Ballon d’Or 2025

Timnas Indonesia Siap Hadapi Tantangan Berat di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Disingkirkan Ganda Indonesia, Wakil Malaysia: Rasanya Seperti Melawan Satu Stadion!

Dua Ganda Putra Indonesia Siap Tempur di Semifinal Indonesia Open 2025, Sabar/Reza Ingin Revans atas Ganda Malaysia

Kemenangan Tipis atas China Bawa Indonesia Semakin Dekat ke Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Penalti Ole Romeny Antar Indonesia Bungkam China 1-0 di SUGBK

Lifestyle

Video Populer

× Advertisement
× Advertisement