Scroll ke bawah untuk membaca berita
Beranda / Ekonomi / PT TMAI Perkuat Ekosistem Energi Surya, Genjot Hilirisasi Industri Nasional

PT TMAI Perkuat Ekosistem Energi Surya, Genjot Hilirisasi Industri Nasional

PT TMAI Perkuat Ekosistem Energi Surya, Genjot Hilirisasi Industri Nasional
Direktur PT Timah Industri dan mitra strategis saat meresmikan PLTS Rooftop 303,1 kWp di kawasan industri Cilegon. dok. PT Timah/timah.com

Manyala.co – Langkah konkret dalam mendorong transisi menuju energi bersih nasional terus bergulir. PT Trina Mas Agra Indonesia (TMAI), yang merupakan pabrik panel surya terintegrasi pertama dan terbesar di Indonesia, tengah mempercepat hilirisasi industri energi surya dan memperkuat rantai pasok domestik. Berlokasi di Kawasan Industri Kendal, Jawa Tengah, pabrik ini berdiri atas kolaborasi tiga kekuatan besar: Trina Solar Co Ltd, PT Daya Sukses Makmur Selaras (bagian dari Sinar Mas Group), serta PT PLN Indonesia Power Renewable.

Direktur TMAI, Ooi Kok Tiong, menjelaskan bahwa komitmen perusahaan tak hanya fokus pada produksi, namun juga menciptakan ekosistem yang menyeluruh. Ekosistem yang dimaksud mencakup sektor pendukung (horizontal) serta rantai proses dari hulu ke hilir seperti pembuatan wafer, ingot, hingga pengembangan smelter polisilikon (vertikal).

“Kehadiran pabrik ini kami harapkan mampu memperkuat kemandirian energi nasional, sekaligus mendukung transisi menuju ekonomi hijau dan penguatan ketahanan energi dalam negeri,” jelas Ooi dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (20/6/2025).

Tak hanya dari sisi lingkungan dan energi, kontribusi ekonomi dari keberadaan pabrik ini juga signifikan. Dalam masa investasi, nilai ekonominya ditaksir mencapai Rp3,7 triliun dan diproyeksikan menghasilkan sekitar Rp1 triliun per tahun pada masa operasional. Pertumbuhan ekonomi lokal pun diprediksi naik hingga 8 persen per tahun sebagai dampak dari kehadiran industri ini.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama TMAI, Lokita Prasetya, memaparkan bahwa nilai investasi pembangunan pabrik ini mencapai lebih dari Rp1,5 triliun. Selain itu, pabrik menyerap sekitar 640 tenaga kerja dan memberikan pelatihan bagi para pekerja, khususnya di bidang teknologi produksi panel surya.

Prabowo Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Capai 7 Persen, Indonesia Siap Jadi Mitra Strategis Dunia

“Kami mengimplementasikan teknologi i-TOPCon Advanced—teknologi generasi terbaru—yang memungkinkan produksi panel surya dengan daya hingga 720 watt-peak (Wp) per panel dan efisiensi mencapai 23,2 persen, tertinggi di kelasnya,” jelas Lokita.

Pabrik ini kini memiliki kapasitas produksi hingga 1 gigawatt (GW), menjadikannya salah satu pusat produksi energi surya terdepan di Asia Tenggara. Dalam jangka panjang, TMAI ingin agar pertumbuhan industri panel surya di Indonesia dapat berlangsung secara mandiri dan berkelanjutan.

Managing Director Sinar Mas, Ferry Salman, juga menegaskan pentingnya menjaga momentum positif ini. Menurutnya, dukungan dari sektor swasta seperti TMAI sangat penting agar industri energi terbarukan di Indonesia terus berkembang dan memiliki daya saing di kancah internasional.

Dengan berbagai langkah tersebut, TMAI tak hanya berperan sebagai produsen, tetapi juga sebagai katalisator pertumbuhan industri energi bersih nasional—sekaligus menjawab tantangan global terhadap perubahan iklim dan kebutuhan energi berkelanjutan.

Banner Manyala
BRI Kembali Salurkan BSU 2025, Perkuat Jaring Pengaman Sosial dan Stabilitas Ekonomi

Topik Populer

Berita Terpopuler

Kolom

Olahraga

Turnamen Minisoccer Pemkot Makassar Resmi Bergulir, Sekda: Ajang Regenerasi Atlet Muda

Timnas Indonesia Hadapi Ujian Berat di Ronde 4, Panaskan Mesin Lawan Lebanon dan Kuwait

Indosiar Tayangkan Langsung Piala Presiden 2025: Jadwal Lengkap dan Rangkaian Turnamen

Indonesia Kalah dari Bahrain, Langkah Sulit di Perempat Final AVC Nations Cup 2025 Menanti

Indonesia Hadapi Bahrain Malam Ini di AVC Nations Cup 2025, Laga Penentu Juara Grup A

Indonesia Gagal ke Final Piala AFF U19 Putri 2025, Siap Rebut Peringkat Ketiga Lawan Myanmar

Bernardo Tavares Nilai Musim PSM Makassar Penuh Tantangan tapi Luar Biasa

Timnas Indonesia Tembus Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Pot 3 Siap Hadapi Lawan Berat

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Lolos ke Ronde 4, Drawing Digelar 17 Juli

Kabar 37 Pemain Argentina Berdarah Malaysia Jadi Sorotan, FAM Didesak Buka Data Keturunan

Garuda Dibungkam Samurai Biru 0-6, Indonesia Tetap Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Putri Indonesia Hadapi Tantangan Berat di Grup A ASEAN Women’s Championship 2025

Jadwal Lengkap Laga Jepang vs Timnas Indonesia: Kapan Main dan Disiarkan di TV Mana?

Bukan Lamine Yamal, Cristiano Ronaldo Jagokan Dua Pemain PSG untuk Ballon d’Or 2025

Timnas Indonesia Siap Hadapi Tantangan Berat di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Disingkirkan Ganda Indonesia, Wakil Malaysia: Rasanya Seperti Melawan Satu Stadion!

Dua Ganda Putra Indonesia Siap Tempur di Semifinal Indonesia Open 2025, Sabar/Reza Ingin Revans atas Ganda Malaysia

Kemenangan Tipis atas China Bawa Indonesia Semakin Dekat ke Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Penalti Ole Romeny Antar Indonesia Bungkam China 1-0 di SUGBK

Garuda Siap Buka Jalan ke Piala Dunia 2026, Laga Lawan China Disiarkan Langsung di RCTI

Lifestyle

Video Populer

× Advertisement
× Advertisement