Makassar, Manyala.co – Eks calon wali Kota Makassar pada Pilkada 2024, Andi Seto Gadhista Asapa kini diangkat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PT. Timah Tbk.
Andi Seto resmi diangkat sebagai direksi PT Timah dalam melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Jumat (2/5/2025).
“Pergantian pengurus ini merupakan hal yang biasa untuk terus mendorong inovasi, efisiensi, dan tata kelola yang baik. Perusahaan menyampaikan apresiasi kepada jajaran Komisaris dan Direksi di periode sebelumnya dan semoga kepemimpinan baru akan memperkuat langkah strategis perusahaan ke depan,” kata Corporate Secretary PT Timah Rendi Kurniawan dalam keterangan resminya, dikutip dari CNN.
PT Timah adalah holding tambang MIND ID yang merupakan BUMN. Andi Seto ditunjuk sebagai direksi bersama Kolonel Infanteri TNI Restu Widiyantoro sebagai Direktur Utama yang menggantikan Ahmad Dani Virsal.
Sebagai Direktur SDM PT Timah yang baru, Andi Seto menggantikan Hendra Kusuma Wardana. Perusahaan juga menunjuk Suhendra Yusuf Ratuprawiranegara sebagai direktur pengembangan usaha menggantikan Dicky Octa Zahriadi.
Dari RUPS Luar Biasa tersebut, PT Timah juga mengangkat Letjen (Purn) Agus Rohman sebagai komisaris utama merangkap Komisaris Independen menggantikan M. Alfan Baharudin.
Selain itu, perusahaan mengangkat Yuslih Ihza Mahendra sebagai komisaris independen, Rizani Usman sebagai komisaris, M Hita Tunggal sebagai komisaris independen, dan Eniya Listiani Dewi sebagai komisaris.
Andi Seto sendiri adalah politisi Partai Gerindra. Sosoknya dikenal luas sebagai figur muda asal Sulawesi Selatan. Menantu dari tokoh senior Partai Golkar, Nurdin Halid, ini pernah menjabat sebagai Bupati Sinjai periode 2018–2023. Kini, ia melangkah ke ranah profesional melalui peran barunya di sektor industri strategis nasional.
Selain prestisius, posisi Direktur SDM PT Timah juga menawarkan kompensasi finansial yang sangat tinggi. Berdasarkan laporan keuangan PT Timah untuk tahun buku 2019, Direktur SDM saat itu, Muhammad Rizki, menerima gaji bulanan sebesar Rp289,28 juta. Selain itu, masih terdapat tunjangan bulanan sebesar Rp55,69 juta. Angka ini belum termasuk fasilitas dan bonus kinerja yang dapat menambah nilai total kompensasi secara signifikan.
PT Timah menunjukkan tren kinerja positif. Sepanjang 2024, perusahaan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp1,19 triliun, lonjakan signifikan sebesar 364 persen dibandingkan kerugian yang dialami pada tahun sebelumnya. Memasuki kuartal pertama 2025, laba bersih mencapai Rp116,86 miliar, melampaui target kuartalan hingga 120 persen.
“Perombakan ini ditujukan untuk mendorong terobosan, meningkatkan efisiensi, dan memperkuat tata kelola perusahaan,” ujar Rendi Kurniawan. Berikut Susunan Pengurus PT Timah yang baru:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independent: Agus Rohman
Komisaris Independen: Yuslih Ihza Mahendra
Komisaris Independen: M Hita Tunggal
Komisaris: : Eniya Listiani Dewi
Komisaris : Rizani Usman
Dewan Direksi
Direktur Utama: Restu Widiyantoro
Direktur Operasi dan Produksi: Nur Adi Kuncoro
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Fina Eliani
Direktur Pengembangan Usaha: Suhendra Yusuf Ratuprawiranegara
Direktur Sumber Daya Manusia: Andi Seto Gadhista Asapa