Manyala.co – Polisi berhasil mengungkap pengedaran uang palsu yang beraksi di salah satu pusat perbelanjaan kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
“Tersangka sudah ditahan, penanganan kita dorong ke Polres Metro Jaksel,” kata Kapolsek Mampang Kompol Wahid Key dikutip pada Jumat (11/4/2025).
Ia menyampaikan jika pelaku wanita ini sengaja berniat membelanjakan uang palsu di mall kawasan Kemang dengan pecahan uang Rp100 ribu palsu di salah satu tenan mall.
Ketika menerima uang, kasir menemukan kejanggalan saat mengecek keaslian uang yang dibayar pelaku dan langsung menghubungi pihak keamanan.
“Pihak Kepolisian Sektor Mampang datang setelah dihubungi pihak mall, kemudian selanjutnya dilakukan upaya Kepolisian,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, wanita itu ditemukan sekitar Rp 40 juta uang tunai pecahan Rp100 ribu dalam tasnya. Tak hanya itu, di Kota Bogor, Jawa Barat Polisi juga menungkap pabrik pembuatan uang palsu di yang ternyata merupakan pegawai BUMN yang berperan sebagai pemesan uang palsu.
Kasus ini terungkap dari penemuan sebuah tas yang mencurigakan tertinggal di dalam gerbong KRL tujuan Rangkasbitung, tepatnya di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Ketika diperiksa, isi tas itu ternyata berisi uang palsu sebesar Rp 316 juta dalam pecahan Rp100 ribu. Kemudian, Polisi melakukan pengintaian hingga seseorang berinisial MS datang dan mengaku sebagai pemilik tas.
Dari pemeriksaan, MS mengaku jika uang itu merupakan pesanan dari seseorang. “Dari pengakuan MS, kami lacak lebih lanjut dan berhasil mengungkap jaringan serta tempat produksi uang palsu di Bogor,” ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Haris Akhmad Basuki, pada Jumat (11/4/2025).