Tiga bupati terpilih di Sulawesi Selatan (Sulsel) dilantik oleh Prabowo Subianto sebagai bupati untuk periode 2025-2030 di Istana Negara pada Kamis, 20 Februari 2025. Mereka adalah M Fathul Fauzy Nurdin, Ratnawati Arif, dan Andi Muchtar Ali Yusuf (Andi Utta). Ketiganya memiliki keunikan masing-masing, mulai dari usia hingga kekayaan. Berikut ulasannya:
M Fathul Fauzy Nurdin: Bupati Termuda di Sulsel
M Fathul Fauzy Nurdin resmi dilantik sebagai Bupati Bantaeng. Putra dari Nurdin Abdullah ini tercatat sebagai bupati termuda di Sulsel, dengan usia 29 tahun 3 bulan saat dilantik. Lahir di Ujung Pandang pada 30 Oktober 1995, Fathul Fauzy merayakan ulang tahun ke-29 pada Oktober 2024, sebulan sebelum pemungutan suara Pilkada Bantaeng. Bersama wakilnya, Sahabuddin, pasangan ini meraih 69.036 suara dalam Pilkada Bantaeng 2024, mengalahkan petahana Ilham Azikin, mantan Bupati Bantaeng periode 2018-2023.
Ratnawati Arif: Bupati Perempuan Pertama di Sinjai
Ratnawati Arif mencatatkan sejarah sebagai perempuan pertama yang terpilih menjadi Bupati Sinjai. Sebelumnya, Kabupaten Sinjai selalu dipimpin oleh laki-laki. Ratnawati, yang didampingi oleh Andi Mahyanto Mazda, memenangkan Pilkada Sinjai 2024 dengan perolehan suara 64.735 atau 45,23%. Istri dari pengusaha sukses di bidang minyak dan gas (Migas), H Guntur, ini memiliki kekayaan mencapai Rp23 miliar menurut data LHKPN KPK. Saat dilantik, Ratnawati berusia 60 tahun 2 bulan, menjadikannya bupati tertua di Sulsel.
Andi Muchtar Ali Yusuf: Bupati Terkaya di Sulsel
Andi Muchtar Ali Yusuf, atau yang lebih dikenal sebagai Andi Utta, kembali memimpin Kabupaten Bulukumba untuk periode kedua. Politisi Gerindra yang juga pengusaha ini menggandeng Andi Edy Manaf dari PAN sebagai wakilnya. Andi Utta tercatat sebagai bupati terkaya di Sulsel dengan kekayaan mencapai Rp266 miliar, berdasarkan data dari KPK. Meskipun pada 2021 kekayaannya pernah mencapai Rp305 miliar, asetnya mengalami penurunan setahun kemudian. Dalam Pilkada Bulukumba 2024, pasangan Andi Utta dan Andi Edy Manaf meraih 141.604 suara, mengalahkan pasangan Jamaluddin M Syamsir-Tomy Satria Yulianto yang memperoleh 80.858 suara.
Ketiga bupati ini membawa warna baru dalam kepemimpinan di Sulsel, dengan latar belakang dan keunikan masing-masing yang mencerminkan dinamika politik dan sosial di daerah tersebut.